Usaha jasa fotocopy yang menggiurkan patut menjadi incaran para pencari peluang usaha. Perjalanan kehidupan manusia selalu berkembang dari waktu ke waktu. Dari tiap masa ke masa selalu diiringi pula dengan teknologi yang semakin maju. Peralatan sebagai contohnya. Kini ada komputer, mobil, smartphone, pesawat terbang, sepeda motor, dan mesin fotocopy. Semua untuk kesejahteraan manusia secara keseluruhan. Teknologi didesain untuk mempermudah urusan atau aktivitas manusia. Sebagai contoh kita bisa saksikan pelayanan masyarakat di perkantoran atau pun instansi pemerintah kini juga semakin cepat dan memuaskan. Demikian pula di dunia pendidikan baik sekolah maupun perguruan tinggi serta bidang-bidang kehidupan yang lainnya.
Satu bentuk mesin yang berteknologi maju ialah mesin fotocopy. Dengan alat ini kita bisa menggandakan dokumen dalam waktu singkat. Dalam kesempatan ini kami akan mengulas tentang mesin fotocopy. Komponen penting dalam mesin fotocopy antara lain drum toner, cermin, dan charge roller. Prinsip kerja dari mesin fotocopy ialah ketika ada dokumen masuk maka akan disinari lampu mesin fotocopy. Hasil dari disinarinya dokumen tersebut maka munculah bayangan yang langsung ditangkap oleh lensa. Kemudian akan dipantulkan ke bagian plat drum toner dengan cermin dalam mesin fotocopy. Lalu untuk memindahkan bubuk tinta ke atas kertas caranya dengan permukaan bubuk yang muatannya positif ditekan ke permukaan kertas yang muatannya negatif. Kemudian muatan negatif plat toner dibuang untuk melepaskan bubuk sehingga menempelah di kertas. Untuk menghasilkan bubuk toner tersebut merekat ke kertas maka diperlukan energi panas.
Mesin yang satu ini kini sudah akrab sekali dalam kehidupan masyarakat pada umumnya. Dari orang yang hidup di pedesaan hingga di kota besar apalagi. Dengan peralatan ini, kita bisa menduplikat dokumen persuratan yang penting. Biasa bila kita mengurus sebuah surat tertentu ke kantor kelurahan dan kecamatan atau pun berbagai kantor pada instansi pemerintahan dibutuhkan fotocopy dari dokumen. Termasuk ketika hendak masuk ke sekolah atau perguruan tinggi. Kerap kali kita harus menyediakan beberapa lembar fotocopy dari ijazah dan kartu identitas lainnya. Kegiatan pengarsipan di perkantoran baik milik swasta maupun pemerintah pun sangat terbantu. Demikian pula pada dunia pendidikan seperti sekolah. Masih biasa dijumpai seorang yang memfotocopy sesuatu untuk kebutuhan sekolahnya. Meskipun saat ini kita berada di era zaman teknologi informasi namun adanya dokumen hard copy masih diperlukan sampai saat ini.
Kebutuhan orang dengan jasa fotocopy untuk saat ini masih terbilang tinggi. Hampir selalu ada orang yang melakukan fotocopy dalam sehari. Terutama kalau sudah masuk hari-hari kerja seperti hari senin sampai jumat. Begitu banyak orang yang datang ke tempat fotocopy. Bahkan pada hari-hari tertentu order untuk melakukan fotocopy ini akan naik berlipat. Usaha fotocopy juga bisa digabung dengan bisnis yang lainnya. Misalnya jualan alat tulis kantor, mainan anak, buku-buku, dan peralatan kado.
Maka, sangat banyak orang yang terjun ke bidang usaha fotocopy ini. Bisa kita lihat di berbagai tempat di pinggir jalan berjejer tempat fotocopy. Usaha fotocopy sudah ada semenjak beberapa dekade yang lalu, namunn mampu bertahan hingga sekarang tanpa terganjal oleh perubahan teknologi yang semakin canggihnya saat ini. Sungguh luar biasa. Cocok sekali untuk menjalankan usaha ini di lokasi yang dekat dengan kantor, sekolah maupun tempat pelayanan umum lainnya. Intinya yakni tempat yang banyak orang berkumpul di situ dan potensinya menggunakan jasa foto copy ini besar. Cara seperti ini kaitannya dalam memilih lokasi usaha yang strategis. Menempatkan usaha fotocopy di lokasi yang strategis akan memudahkan berkembang usaha tersebut ke depannya. Meski harga sewanya mungkin agak tinggi menurut kami tidaklah bermasalah sebab itu sebanding dengan prospeknya yang cerah.
Dalam menjalankan usaha fotocopy, pertama kali memang harus memiliki niatan yang kuat. Mesti punya tekad yang mantap terlebih dulu. Karena dengan kemauan di dalam hati inilah yang mampu membuat orang bisa tergerak untuk sukses. Setelah ada niat maka selanjutnya ialah perlu adanya modal berupa uang. Paling tidak kita perlu sejumlah uang sehingga mesin fotocopy bisa didapatkan. Apabila, uang kita tak cukup untuk membeli mesin fotocopy yang harganya berkisar sekitar 15 sampai 20-an juta rupiah bahkan ada yang lebih dari itu maka bisa dengan menyewa terlebih dahulu.
Inilah solusi selain membeli mesin fotocopy sendiri. Kalau punya uang tentu sebaiknya kita membeli saja sendiri mesing fotocopynya. Tak mengapa yang penting kita bisa menjalankan usaha dengan baik. Harga sewa mesin fotocopy untuk usaha sangat bervariasi sekali, itu tergantung dengan jenis mesin yang ditawarkan. Biasanya biaya paling murah sekitar Rp 50 ribu per minggu, sedangkan paling mahal bisa mencapai Rp 1 jutaan per minggu. Meski harga sewa mesin fotocopy untuk usaha terbilang amat variatif, pebisnis ini wajib bijaksana dalam menentukan pilihan. Bila aktifitas fotocopy termasuk kategori ramai dengan tingkat pemakaian cukup tinggi, pilih mesin yang handal meski harga sewa sedikit lebih mahal. Semakin bagus mesin semakin cepat pelayanan, itu akan memberi poin khusus bagi konsumen dan kelangsungan usaha ke depannya. Penting sekali untuk diperhatikan.
Sebelum memulai usaha jasa fotocopy, kita mesti melakukan riset kecil-kecilan sebelum menekuni usaha ini. Cobalah kita perhatikan secara seksama aktifitas sekitar area usaha guna mengetahui tingkat kebutuhan fotocopy. Kalau kebutuhan tidak signifikan maka sebaiknya kita memilih tempat yang lebih ramai. Lokasi strategis menjadi bahan pertimbangan yang tak boleh ditinggalkan.
Tak hanya mesin fotocopy, bila serius untuk menjalankan usaha tersebut maka pebisnis perlu juga memiliki peralatan pendukung usaha seperti buku panduan, neon box, mesin laminating, pemotong kertas, toner refill 1kg, kabel LAN, dan stapler ukuran besar. Ini sangat mendukung usaha kita nantinya. Termasuk pula perlu menata dengan rapi alat dan bahan yang digunakan dalam usaha fotocopy. Jangan sampai ada peralatannya namun lupa menaruhnya sehingga hal ini membuat sebuah kelambanan dalam pekerjaan. Ketika segala alat dan barang-barang jualan tertata dengan rapi maka konsumen atau pembeli yang melihatnya pun akan merasa nyaman.
Tak kalah pentingnya adalah anda mesti mencari mitra kerja sama. Baik sekolah, kantor, instansi, perusahaan, atau siapa saja. Yang mereka itu sering menggunakan jasa fotocopy secara rutin. Inilah yang bisa memberikan order rutin sehingga perjalanan usaha kita bisa terus menerus sehat. Dalam arti ada selalu income yang masuk. Mitra harus dijaga dan dipelihara. Bahkan mesti diutamakan dalam segala hal, khususnya pelayanan dan harga yang kita bandrol. Promosi juga harus terus dilakukan meskipun usaha sudah jalan bagus. Ini yang terkadang dilupakan, kalau sudah berjalan promosi ditinggalkan. Barang yang lain yang mendukung usaha fotocopy seperti ATK (alat tulis kantor), kertas, buku, dan yang semisal perlu kita sediakan.
Terakhir, anda juga perlu menyediakan uang dari keuntungan yang disisihkan. Ada pos untuk sedekah sosial dan kepada orang lain yang membutuhkan. Juga perlu saving atau menabung. Menabung ini sesuatu yang perlu untuk dilakukan. Kita tentu ingin mengembangkan bisnis yang digeluti. Menabung dari hasil keuntungan kita akan menjadikan kita punya sejumlah uang yang cukup untuk kita gunakan mengembangkan bisnis di masa depan. Uang yang kita dapatkan dari keuntungan usaha fotocopy ini kita gunakan pula untuk beramal kebaikan. Banyak orang yang percaya bersedekah dari sebagian keuntungan usaha akan memperlancar bisnisnya. Demikian, semoga artikel ini memberikan manfaat yang besar buat para pembaca.
