Peluang usaha bisnis merchandise memiliki prospek yang bagus. Dalam keadaan apa pun bisnis ini punya peluang emas. Perlu diketahui saat ini bahwa persaingan dalam bisnis atau usaha begitu ketat. Antar perusahaan maupun tempat usaha saling berlomba agar produk maupun jasa yang mereka miliki laku keras. Target penjualan per hari ingin mereka capai dengan baik.
Bahkan kalau perlu target penjualan harus dilampaui terus menerus. Sehingga jumlah keuntungan perusahaan akan menjadi tinggi dan gaji para karyawannya pun tentu akan naik. Konsumen dibidik setiap hari agar menggunakan produk barang maupun jasa milik mereka. Sebuah kalimat indah dari seorang yang berpengalaman dalam usaha yakni kenalkanlah produk anda sehingga akan terjual nantinya.
Kalau konsumen tidak kenal dengan sebuah produk maka sangat mustahil mereka akan mau membelinya. Bahkan diberi secara cuma-cuma pun belum tentu diterima karena tidak mengenal sama sekali produk tersebut.Berapapun biaya yang dikeluarkan untuk melakukan promosi atau iklan tidaklah rugi. Hasil imbal balik akan didapat dalam waktu dekat atau yang agak lama.
Hal ini sudah menjadi keyakinan dari banyak pengusaha yang telah berkecimpung lama dalam bisnis yang dikelolanya. Intinya, cepat atau lambat kita akan mendapat hasil atau keuntungan sesuai yang ditargetkan bila mau melakukan strategi usaha berupa promosi yang masif ini.
Ada orang yang mengatakan bahwa jika usaha anda akan sukses maka harus mengalokasikan sekitar 50 % dari keseluruhan modal hanya khusus untuk promosi. Porsi lima puluh persen itu tentu tidak sedikit. Bayangkan itu termasuk setengah dari modal perusahaan. Jarang orang yang berani melakukan hal ini terkecuali mereka yang sudah senior di dalam bisnis.
Kalau seseorang pengusaha belum memahami betul tentang promosi maka sangat sulit untuk mereka mau melakukan cara seperti itu. Bahkan hanya mengalokasikan 10 % dari keseluruhan modal untuk biaya promosi saja mungkin tidak mau. Setuju atau tidak terhadap pernyataan ini, namun nyatanya perusahaan besar banyak melakukan kegiatan iklan. Tidak tanggung-tanggung mereka melakukannya. Cukup besar dana yang mereka keluarkan untuk itu.
Mungkin sampai pada tingkat yang mendekati presentase lima puluh persen dari modal keseluruan. Mereka tidak takut merugi meski mengeluarkan modal yang cukup besar. Asalkan cara berpromosi tepat, mereka berkeyakinan bahwa sangat kecil kemungkinan bisa merugi bisnisnya hanya gara-gara mengeluarkan banyak anggaran untuk iklan.
Berbagai cara dan model iklan dilakukan oleh para pengusaha. Dari yang mahal seperti media televisi sampai yang murah dengan membuat brosur yang sangat sederhana. Pilihan model iklan akan bergantung dari besarnya anggaran, skala usaha, dan beberapa pertimbangan lainnya. Sebuah perusahaan yang punya banyak uang maka akan berani beriklan dengan aneka model. Misalnya mereka akan memasang iklan di televisi nasional.
Tentu biayanya amat tinggi untuk bisa beriklan di televisi nasional itu. Hal ini amat wajar karena iklan di televisi bisa menjangkau ke seluruh wilayah nusantara. Belum lagi dalam iklan itu bisa disimak gambar dan juga didengar suaranya. Orang yang melihatnya akan sangat banyak. Berbeda kalau iklan di radio. Yang bisa didengar hanya suaranya saja. Berapa lama durasi sebuah iklan di televisi juga perlu untuk diperhatikan. Bagi yang punya biaya tinggi maka seorang pengusaha bisa memiih durasi iklan yang lama di televisi. Mengenai variasinya, sangat variatif sekali bentuk iklan itu. Kreativitas sangat diperlukan dalam memproduksi sebuah iklan di televisi.
Pada masa sekarang ini, ada berbagai macam ide untuk beriklan atau berpromosi selain dengan media televisi atau radio. Salah satu ide tersebut yakni beriklan dengan menggunakan merchandise. Macam-macam bentuk dari merchandise itu contohnya: bolpen, jam dinding, mug, travel bag, flashdisk, handuk, dompet, kipas, jaket, buku agenda, tali lanyard, gantungan kunci, tas, masker, sapu tangan, dan payung. Kalau dibanding dengan biaya iklan di televisi nasional tentu akan relatif lebih murah metode ini. Tetapi mengenai biayanya tetap bergantung dengan jumlah merchandise yang dibuat. Kalau banyak tentu biayanya juga besar.
Dengan memasang iklan kita di barang-barang tersebut maka pemilik atau orang banyak sangat potensial melihat iklan tersebut. Maka sangat mungkin barang kita menjadi laris manis terjualnya. Orang kini ingin mencari cara baru dalam mempromosikan produk barang dan jasa yang dimilikinya. Acara pernikahan juga sudah banyak yang menggunakan merchandise. Dipilihnya barang-barang merchandise untuk beriklan karena efektivitasnya. Kita bisa bayangkan ketika sebuah merchandise kita dipasangi iklan sebuah produk.
Kita ambil contoh payung. Tatkala payung itu ada nama sebuah perusahaan maka setiap orang menggunakan payung tersebut otomatis ia akan membaca tulisan yang ada di payung. Bukan hanya sang pengguna payung saja. Orang lain pun banyak yang melihatnya juga. Di waktu hujan dan panas terik matahari banyak orang yang menggunakan payung. Contoh lainnya adalah mercandise yang berupa jam dinding.
Ketika seseorang ingin mengetahui sekarang jam berapa maka ia akan langsung memandang jam dinding di rumahnya. Ketika itu pula ia akan membaca tulisan iklan yang ada pada jam dinding tersebut. Padahal, dalam sehari saja seseorang bisa memandang jam dinding tidak hanya dua kali bisa berkali-kali. Demikian pula hal ini juga berlaku kepada aneka jenis merchandise yang lainnya.
Merchandise dipakai untuk media iklan karena akan menimbulkan rasa kedekatan perusahaan dengan masyarakat. Terbentuknya rasa kedekatan ini tentu akan menguntungkan perusahaan. Media iklan berupa merchandise sangat efektif membangun rasa kedekatan ini. Efek kedekatan antara perusahaan dan masyarakat begitu luar biasa.
Terdapat kontak selalu antara perusahaan dan masyarakat yang menggunakan merchandise tersebut. Rasa kedekatan akan semakin kuat tatkala perusahaan memberikannya secara gratis kepada masyarakat. Merchandise diberikan bukan karena dijual dengan harga murah atau bonus dari penjualan sebuah produk.
Merchandise juga bisa menjadi ciri khas sebauh perusahaan dalam kaitannya dengan media promosi atau iklan. Pesan promosi di dalam merchandise sangatlah efektif dan efisien. Mudah sekali diterima di alam bawah sadar para konsumen. Secara tidak langsung pesan perusahaan yang tertulis atau tercantum di sebuah merchandise bisa diterima dan diingat-ingat selalu oleh para konsumen atau masyarakat luas.
Merchandise juga tahan lama pada umumnya. Sebuah mug yang ada tulisan pesan iklan dari sebuah perusahaan bisa bertahan lama sampai bertahun-tahun. Bahkan bisa sampai puluhan tahun. Tentu seperti ini juga menambah keuntungan bagi perusahaan tersebut.
Efektivitas merchandise menjadi sarana iklan suatu produk atau nama perusahaan membuat munculnya sebuah peluang usaha. Apalagi kalau bukan peluang usaha merchandise. Kita dapat mengambil peluang usaha bisnis merchandise ini. Mengenai promosi di awal maka bisa dengan memasang iklan di jejaring media sosial facebook dan twitter.
Bahwasannya kita menerima pemesanan pembuatan merchandise yang menarik dan menjadi solusi peningkatan omset penjualan produk dari para pelanggan. Pelayanan dan desain yang kita buat harus menarik. Untuk menunjang kesuksesan dalam bisnis ini diharapkan kita punya ketrampilan bernegosiasi. Bila sukses dengan banyaknya transaksi maka kita mendapatkan keuntungan yang besar.
Para pelanggan pun juga terpuaskan karena setelah beriklan dengan merchandise maka terjadi peningkatan transaksi penjualan mereka. Sampai di sini kami yakin para pembaca akan tertarik dengan bisnis yang satu ini.Baiklah, semoga bermanfaat artikel di atas dan menjadi ide bagus dalam memajukan ekonomi untuk semuanya.