Tips Sehat Saat Kerja Lembur

Usia produktif mesti diisi untuk kegiatan yang positif. Usia di masa itu harus produktif pula. Untuk itu, sebagian waktu para usia produktif ini digunakanlah untuk bekerja dan berkarya. Bekerja ada banyak macamnya. Mereka gunakan waktunya untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat untuk diri dan orang lain. Hakikatnya bekerja menjadi hal yang tak boleh diabaikan.

Saat bekerja ada waktunya tersendiri. Biasa bekerja mengambila waktu di siang hari. Dari pagi hari hingga sore hari umumnya. Ada pula yang bekerja hingga melebihi waktu seperti biasa. Bekerja dari pagi sampai malam hari. Bahkan di hari libur pun terkadang tetap masuk untuk bekerja. Inilah yang dinamakan kerja lembur. Kadang kala kita pun mendengar ada pekerja yang minum obat atau suplemen tertentu sehingga ia bisa tahan sampai lembur tengah malam. Tentu saja penggunaan obat semacam itu harus konsultasi dengan para ahli farmasi. Mereka para ahli farmasi ini punya organisasi profesi bernama PAFI. Websitenya juga sudah ada.

Teman-teman bisa buka web https://pafisibuhuan.org/ yang mana itu menjadi satu alamat web PAFI di daerah Sibuhuan. Di banyak daerah lainnya sudah memiliki website sendiri. Kita pun bisa membaca profil organisasi Persatuan Ahli Farmasi Indonesia melalui webnya itu. Jangan sampai kita salah mengkonsumsi obat apa pun. Termasuk memilih suplemen ketika kita akan bekerja sampai lembur. Semua mesti dikonsultasikan kepada ahlinya.

Kerja lembur seringkali menjadi bagian tak terhindarkan dalam dunia kerja modern. Baik karena tenggat waktu yang ketat, proyek penting, atau pun adanya kebutuhan mendesak lainnya, banyak pekerja harus menghabiskan waktu tambahan di kantor. Meski penting, kerja lembur dapat berdampak negatif pada kesehatan jika tidak dikelola dengan baik. 

Tips Sehat Saat Kerja Lembur

Ada beberapa tips untuk menjaga kesehatan saat harus kerja lembur.

1. Atur Jadwal dan Prioritas

Salah satu kunci untuk mengurangi dampak negatif kerja lembur adalah manajemen waktu yang baik. Buatlah daftar tugas yang harus diselesaikan dan atur prioritas berdasarkan urgensi dan pentingnya. Dengan manajemen waktu yang efektif, kita dapat bekerja lebih efisien dan mengurangi waktu lembur yang diperlukan. Meskipun bekerja lembur, pastikan untuk mengambil istirahat teratur. Mengambil jeda singkat setiap beberapa jam dapat membantu menyegarkan pikiran dan tubuh, sehingga kita dapat tetap produktif dan fokus.

2. Pola Makan Sehat

Saat bekerja lembur, sangat penting untuk tetap makan secara teratur. Jangan melewatkan makan hanya karena terlalu sibuk. Melewatkan makan dapat menyebabkan penurunan energi dan konsentrasi, serta berdampak buruk pada kesehatan secara keseluruhan. Pilih makanan yang sehat dan bergizi. Hindari makanan cepat saji atau camilan yang tinggi gula dan lemak. Sebagai gantinya, pilih buah-buahan, sayuran, protein tanpa lemak, dan biji-bijian utuh. Makanan sehat akan membantu menjaga energi dan konsentrasi kita selama bekerja.

3. Tetap Aktif dan Bergerak

Duduk terlalu lama dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk nyeri punggung dan leher. Lakukan peregangan ringan setiap beberapa jam untuk menjaga sirkulasi darah dan mengurangi ketegangan otot. Jika memungkinkan, luangkan waktu untuk berolahraga ringan, seperti berjalan kaki atau bersepeda. Aktivitas fisik dapat membantu meningkatkan energi dan mengurangi stres.

4. Jaga Kualitas Tidur

Tidur yang cukup sangat penting untuk menjaga kesehatan fisik dan mental. Meskipun harus bekerja lembur, usahakan untuk tetap mendapatkan tidur yang cukup setiap malam. Kurang tidur dapat menyebabkan penurunan produktivitas dan masalah kesehatan jangka panjang. Cobalah untuk tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari, bahkan pada hari libur. Rutinitas tidur yang konsisten dapat membantu meningkatkan kualitas tidur dan membuat kita merasa lebih segar dan bugar.

5. Kelola Stres

Kerja lembur sering kali disertai dengan tingkat stres yang tinggi. Pelajari teknik-teknik relaksasi, seperti meditasi, pernapasan dalam, atau yoga, untuk membantu mengelola stres dan menjaga keseimbangan emosional.

6. Buat Lingkungan Kerja yang Nyaman

Pastikan tempat kerja kita nyaman. Atur kursi dan meja kerja sedemikian rupa agar nyaman dan mendukung postur tubuh yang baik. Gunakan penyangga punggung jika perlu dan pastikan layar komputer sejajar dengan mata untuk mengurangi ketegangan leher.

Kerja lembur memang sering kali tidak bisa dihindari. Namun dengan mengelola waktu dan menjaga kesehatan dengan baik, kita dapat mengurangi dampak negatifnya. Atur jadwal dengan bijak. Makan makanan sehat, tetap aktif, jaga kualitas tidur, kelola stres, dan ciptakan lingkungan kerja yang nyaman. Dengan mengikuti tips-tips ini. Diharapkan kita dapat tetap sehat dan produktif meskipun harus bekerja lembur. Ingatlah bahwa kesehatan itu amat penting. Melebihi harta benda pentingnya.