Tak Perlu Tunggu Diwajibkan: SNI Food Tray Buka Pintu Pasar Institusi

SNI Food Tray Buka Pintu Pasar Institusi


Standar Nasional Indonesia (SNI) kini tidak hanya dipandang sebagai instrumen regulasi, tetapi juga sebagai alat strategis untuk memperluas pasar dan meningkatkan daya saing. Hal ini semakin relevan bagi pelaku usaha pengadaan alat makan massal, khususnya food tray berbahan baja tahan karat, yang digunakan dalam program nasional seperti Makan Bergizi Gratis (MBG).

Melalui penetapan SNI 9369:2025, pemerintah memberikan panduan teknis terhadap mutu food tray, meski saat ini standar tersebut masih bersifat sukarela. Namun bagi pelaku usaha yang ingin menembus pasar pengadaan institusional — baik pemerintah maupun swasta — kepemilikan sertifikasi SNI telah menjadi nilai jual yang nyata.

Apa yang Diatur dalam SNI 9369:2025?

SNI 9369:2025 menetapkan persyaratan teknis untuk food tray dari baja tahan karat yang digunakan sebagai wadah makanan bersekat. Ruang lingkup standar ini mencakup:

·        Dimensi dan konfigurasi sekat

·        Ketahanan terhadap beban statik dan korosi

·        Kualitas permukaan dan keamanan bahan terhadap pangan

·        Komposisi kimia baja (kandungan krom, nikel, dll.)

Dalam proses perumusannya, Balai Besar Logam dan Mesin (BBLM) berperan aktif sebagai konseptor dan anggota Komite Teknis 77-02: Produk Logam Hilir. Berbekal pengalaman teknis dan pengujian di lapangan, SNI ini dirancang agar sejalan dengan kebutuhan industri dan praktik pengadaan nasional.

Mengapa Sertifikasi Food Tray Penting, Sekalipun Belum Wajib?

  1. Dianggap Sebagai Bukti Kualitas dalam Tender
     Dalam proses pengadaan MBG dan alat makan lainnya, produk dengan sertifikat SNI seringkali mendapatkan skor teknis yang lebih tinggi atau dianggap lebih kredibel oleh panitia lelang.
  2. Meningkatkan Kepercayaan Pembeli Institusional
     Sekolah, rumah sakit, dan instansi pemerintah umumnya lebih memilih produk yang telah memenuhi standar nasional, karena menyangkut keamanan dan kenyamanan pengguna akhir.
  3. Antisipasi sebelum SNI Menjadi Wajib
     Produk cookware dan flatware — yang memiliki kode HS serupa dengan food tray — telah lebih dulu diberlakukan sebagai SNI wajib. Potensi pemberlakuan wajib untuk food tray sangat besar, dan pelaku usaha yang telah bersertifikat akan jauh lebih siap.
  4. Menghindari Risiko Operasional dan Hukum
     Dengan mengantongi sertifikat SNI, pelaku usaha dapat menghindari risiko penolakan produk, retur, atau komplain dari pengguna karena kualitas yang tidak sesuai.
  5. Memperkuat Brand dan Reputasi
     Produk bersertifikat tidak hanya lebih mudah diterima dalam pengadaan, tetapi juga membangun citra sebagai penyedia alat makan yang profesional, bertanggung jawab, dan mengutamakan mutu.

BBLM Hadir Mendampingi Proses Sertifikasi Anda

Balai Besar Logam dan Mesin (BBLM), sebagai unit teknis di bawah Kementerian Perindustrian, menyediakan layanan pengujian dan layanan sertifikasi food tray sesuai SNI 9369:2025. BBLM memiliki laboratorium terakreditasi dan tenaga ahli yang berpengalaman melakukan pengujian produk logam dengan parameter yang ditentukan dalam standar nasional.

BBLM juga telah melayani uji mandiri dari berbagai produsen dan distributor food tray, serta menyediakan konsultasi teknis bagi pelaku usaha yang ingin memastikan kesesuaian produknya sebelum mengajukan proses sertifikasi formal.

Selain food tray, BBLM juga menyediakan layanan pengujian dan sertifikasi produk cookware dan flatware, memungkinkan pelaku usaha mendapatkan layanan pengujian terintegrasi.

Bergerak Lebih Dulu, Menang Lebih Cepat

Menunggu SNI food tray menjadi wajib bukanlah strategi yang bijak. Pelaku usaha yang proaktif menyiapkan produknya sejak sekarang akan lebih siap menghadapi perubahan regulasi dan lebih percaya diri dalam mengikuti tender pengadaan MBG maupun kebutuhan institusi lainnya.

Sertifikasi bukan sekadar dokumen, tetapi kunci pembuka pintu ke pasar institusional yang lebih luas dan berkelanjutan.

Share on Facebook
Share on Twitter
Tags :

Related : Tak Perlu Tunggu Diwajibkan: SNI Food Tray Buka Pintu Pasar Institusi

0 komentar:

Post a Comment